Haluuu... wuihhh ternyata bulan April nyaris kosong postingan, tapi ini daripada kosong sama sekali lebih baik kita pecahkan telurya ya.. lumayanlah satu saja daripada tidak ha ha ha..
Kemana saja saya menghilang sudah sebulan ini? apakah saya ke Korea, seperti pertanyaan mas Himawan Sant.. colek dulu mas Himawan.. he he he..tidak mas, saya masih di Batam saja.
Atau mungkin saya sibuk dengan Pemilu? aih aih.. yang ini tidak juga, hanya hari H itu saja sih sudah dari pagi nongkrong di TPS, walaupun TPS belum siap, petugas masih siap-siap saya sudah di sana, ih rajin. Mana cuaca terik sekali walaupun masih pagi. Mau pulang tapi sayang, kan mau nyoblos, semangatnya sih nyoblos capres donk..kalau caleg, saya bingung, mau pilih siapa, agak lama di sini, mana kertasnya besar lagi, kalau kertas buat presiden kan kecil ya.. buka langsung semangat ambil paku, coblos.. he he he..siapa yang saya coblos, rahasia.. ha ha ha..
Atau mungkin saya sibuk dengan Pemilu? aih aih.. yang ini tidak juga, hanya hari H itu saja sih sudah dari pagi nongkrong di TPS, walaupun TPS belum siap, petugas masih siap-siap saya sudah di sana, ih rajin. Mana cuaca terik sekali walaupun masih pagi. Mau pulang tapi sayang, kan mau nyoblos, semangatnya sih nyoblos capres donk..kalau caleg, saya bingung, mau pilih siapa, agak lama di sini, mana kertasnya besar lagi, kalau kertas buat presiden kan kecil ya.. buka langsung semangat ambil paku, coblos.. he he he..siapa yang saya coblos, rahasia.. ha ha ha..
Pemilu kali ini agak berbeda, biasanya saya golput loh, tapi kali ini semangat jangan golput, ikut meramaikan situasi pemilu yang sudah ramai..ha ha ha.. sebelum pemilu sudah ramai, apalagi di medsos, ampun saya.. pusing saya kalau baca timeline di FB, ada emak-emak semangat sekali ya.. tapi serius postingan emak-emak ini membuat saya pusing kepala. Padahal saya membuka FB itu buat refreshing atau membaca info bermanfaat seputar kesehatan, resep masakan atau kerajinan di rumah. Karena biasanya ada saja yang sharing beginian, lumayan kan.. menambah pengetahuan.
Tapi menjelang pemilu, aduh pusing.. kok pada banyak emak-emak, bahkan ada satu yang ngotot sekali dengan capres pilihannya, bahkan sampai komentar panjang dan berkelahi di sana sini, duh-duh, tapi herannya kenapa saya baca juga ya... ha ha ha... dasar..kepo juga saya ya.. sampai saya tahu apa itu kampret dan cebong. Karena saya tidak ikut-ikutan meramaikan dunia medsos, maka walaupun saya nyoblos salah satu capres, saya tidak bisa dikatakan salah satu dari 2 itu.. karena keduanya hanya ada di medsos ha ha ha..
Untuk mencegah sakit kepala berlanjut, maaf ya, beberapa ada yang saya unfriend, bukan memutus tali pertemenan, buat kebaikan saya juga, halah... nanti kalau sudah pada waras, kita add friend lagi, ha ha ha.. Lagian paling-paling saya unfriend mereka, mereka pada tidak sadar kok, secara selama ini saya itu sudah sangat jarang update status, hanya silent reader.
Nah seperti saya katakan sebelumnya di postingan resep gochujang, salah satu penggunaan gochujang yang saya buat adalah budae jjigae atau korean army stew, atau sup ala tentara dari Korea. Budae sendiri bisa diartikan sebagai basis militer sedangkan jjigae artinya sup. Jadi sup ini bisa diartikan sebagai sup ala tentara atau army stew.
Sup ini pertama kalinya dibuat ketika masa perang Korea berakhir di mana saat itu rakyat Korea kekurangan makanan tetapi berlebih di makanan kaleng atau makanan yang diawetkan. Makanan kaleng ini kemudian dikombinasikan dengan makanan yang ada dengan bumbu gochujang atau pasta cabai ala Korea, dimasak dengan cara dicampur semua di panci besar. Ya begitulah kira-kira tentang makanan ini ya.. untuk bahan sendiri, tentu saja saat ini sudah beraneka ragam, suka-suka yang buat he he he..
Colek kang Nata yang sudah memberi saran buat penjelasan di awal tentang apa sih makanan yang saya posting, supaya pembaca lebih mengerti. Terima kasih kang sarannya karena seringnya memang saya itu kurang memberi penjelasan tentang makanan yang saya posting.
Colek kang Nata yang sudah memberi saran buat penjelasan di awal tentang apa sih makanan yang saya posting, supaya pembaca lebih mengerti. Terima kasih kang sarannya karena seringnya memang saya itu kurang memberi penjelasan tentang makanan yang saya posting.
Nah masih terinspirasi dari menu budae jjigae di salah satu resto korea di kota Batam ini, saya buat budae jjigae ala ala saya. Nah menurut saya yang unik itu di kacang panggang kalengan itu, enak menurut saya digabungkan dengan bahan lain, jadinya sedap.
Di sini bahan- bahan yang saya gunakan adalah kimchi, silakan lihat resep kimchi homemade, lalu ada kacang panggang kaleng (bisa beli di swalayan ya, baked beans in tomato sauce), tahu, sosis, bakso ikan, bakso ikan panjang (fish cake), bawang bombay, jamur simeji (bisa gunakan jamur lain, misal enoki atau shitake atau jamur lain kesukaan), mie telur kering dan tentu saja bumbu berbahan gochujang (silakan lihat resep gochujang homemade).
Membuatnya sangat mudah, tinggal disusun bahan di dalam panci, tuang kaldu ayam, lalu masak hingga mendidih, ketika sudah mendidih masukkan mie telur, biarkan hingga mie telur mulai lunak, yang ini sesuai selera mau agak keras atau mau lunak sekali.
Okeh deh berikut ini resep budae jjigae yang saya buat ya.. silakan..
Budae Jjigae
Bahan :
- 2 buah tahu putih, potong sesuai selera
- 3 buah sosis ayam, potong-potong
- 8 buah bakso ikan
- 3 buah fish cake, iris serong
- 100 gr jamur shimeji
- 4 sendok makan kacang panggang kaleng
- 1 mangkuk sedang kimchi
- 1 bungkus mie telur ukuran kecil atau 1 bungkus mie instan tapi bumbu
- 1 batang daun bawang, iris serong
- 1 buah bawang bombay, iris tipis memanjang
- 750 ml kaldu ayam ( didapat dari rebusan tulang ayam)
Bumbu : (campur jadi satu )
- 1 sendok makan gochujang
- 1 sendok makan cabai bubuk
- 1/2 sendok makan kecap asin
- 1/2 sendok makan gula pasir
- 1 sendok makan air
- 2 siung bawang putih, cincang
- 1/4 sendok teh lada bubuk
Cara membuat :
Tata semua bahan di panci ukuran lebar, beri bumbu, tuang kaldu dan masak hingga mendidih, masukkan mie instan, masak hingga mie lunak. Cicipi rasanya, angkat dan siap dihidangkan.
Nah semoga resep budae jjigae ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya..
Selamat mencoba....
Hahaha kirain lama nggak update artikel krn jadi petugas di TPS dan setelah itu hunting aneka kuliner di korea.....
ReplyDeleteLihat foto Budae Jjige udh ngiler nih mbak
Ha ha ha.. Habis kelamaan ga muncul sih mas..
DeleteWaduh maaf mas Aris cuma bisa ngiler ga bisa ikut mencicipi he he he
hahahah,,ngak nyangka,,,ada artikel resep yang berpadu dengan hinggar binggarnya pemilu, hahaha...seru bacanya.
ReplyDeletesaya kayak diajak ngobrol tentang kesibukan dunia, setelah itu diajak untuk menyantap hidangan yang sudah siap didapur,,,,
ohy... kalau pakai Mie Putih, gimana yach rasanya..... ?
kalau saya lihat setiap hasil masakanya, kayaknya Mbak Monic ini PERLU COBA ikutan MASTER CHEF INDONESIA DI RCTI..Loh........seriusss..kok.
Tengkyu yach mbak, nama saya sudah diukir di dalam tulisan diatas,...duhh saya jadi seneng banget...kayak dikirimi Hadiah Tumpeng Mini dari BATAM. Hahahah......
Ha ha ha habis pemilu kali ini seru kang..banyak cerita jiahhh
DeleteHmmm pake mie putih ya..bisa aja kang kalau mau, kayaknya enak juga
Woww, kayaknya saya masih jauh sekali kang kalau mau ikut kontes master chef Indonesia, cuma tukang masak rumahan he he he.. Btw thanks kang.. Jadi malu..ahaiii
Sama-sama kang, saya yang terima kasih loh atas saran kang Nata.. Jadi mau ga dikirimin apa gitu dari batam asal jangan nasi tumpeng loh ya..ha ha ha..
selamat malam mba monic , akhirnya muncul juga kirai udah lupa ngeblog
ReplyDeletesimple nich resepnya tapi ada satu yang saya gak tau ...gochujang ...itu apa ya mba
trus klo gak pake kimchi tapi diganti sawi asin enak gak ya.....
Hai hai mba Ummy, he he he ga lupa sih mba malah ingat terus tapi kok ga kesampaian aja buat sering ngeblog
DeleteGochujang itu pasta cabai khas korea mba, tapi bisa kok buat sendiri, super gampang, coba mba klik link yang di postingan ini atau lihat di arsip bulan maret. Begitu juga kimchi, bisa buat sendiri, gampang mba..
Kayaknya kalau diganti sawi asin enak juga tapi tentu beda rasanya mba..
Jadi memang kalau mau membuat budae jjigae itu, kimchi dan gochujang sudah tersedia, nah jadi gitu deh mba, saya posting cara buat gochujang dulu, baru kimchi kemudian budae jjigae ini
Kimchi dan gochujang bisa kita olah lagi menjadi masakan lain, jadi aman kalau buat stok mba
Mbk Monic, salam kenal. Suka dg resep2 mbk Monic mudah diikuti, bahanx gampang didapat n anti gagal sesuai namax Monic simply kitchen
ReplyDeleteSalam kenal juga mba Dewin,
DeleteAih aih terima kasih banyak mba.. Saya senang sekali kalau mba Dewin suka dengan resep2 di blog ini mba..
Iya mba, saya suka resep2 simple, ga pake ribet, walaupun kadang kalau mood ya mau juga eksekusi resep ribet..tapi sangat jarang ha ha ha..
Penginnya sih ikutan nyambung komentarnya kang Nata diatas, tapi kulihatin ngga ada tulisan replay dibawahnya.
ReplyDeleteGini ya, kak...
Aku setuju banget dan juga support kak Monica cobalah ikutan master chef Indonesia.
Kulihatin selama ini resep-resep yang diulas disertai foto-foto penyajian berkelas hotel bintang lima .., aku yakin kak Monica bisa jadi juara pertamanya.
Ayook, ikutan kaak ...
kalau klik reply langsung bisa kok mas nyambung di bawahnya.. tapi ga di bawah komentar kang Nata langsung he he he
Deleteaisshhhh... jadi malu... belumlah mas kalau mau selevel peserta masterchef, masih jauh.. masih koki rumahan
btw makasih ya mas..
sup buat tentara..
ReplyDeleteyang makannya bisa jadi disiplin sepertinya XD
he he he bisa aja mas... selain jadi disiplin juga bisa jadi kenyang...
Delete