March 2016 - Monic's Simply Kitchen

Thursday, March 31, 2016

Tumis Tempe Kacang Panjang




Hari ini posting resep mudah ya, siapa tahu tetap bisa bermanfaat dan bisa memberi inspirasi juga menu masakan sehari-hari yang simple dan mudah dan bahannya tidak susah didapatkan, hanya masakan tumis tempe kacang panjang.

Yaelah mba menu begini diposting, he he he..piss dulu ah, namanya juga usaha ya kan ya...ha ha ha... jadi ini ceritanya sedang suka sibuk-sibuk foto, jadi makanan apa saja yang dimasak diusahakan difoto, walaupun fotonya juga tetap ya seadanya. Kalau sedang malas foto-foto ya sudah bye-bye deh, walaupun masak apa juga, suka berkata dalam hati kalau malas foto-foto, nanti kapan-kapan buat lagi, nah baru deh difoto, padahal entah kapan lagi masak masakan yang itu lagi.

Terkadang memang masakan yang sangat sederhana saja saya posting loh, lihat deh kalau rajin mantengin blog saya, hadeuh...semoga ada yang rajin ya para pembaca yang suka lihat blog saya ini, resep sambal saja ada, yang mudah misalnya sambal korek, lalu ada pula resep es teh susu yang yaelah mudah sekali deh kalau dilihat cara buatnya, hanya itu bagi yang sudah senior di dapur loh ya...nah bagi pemula...siapa tahu bisa membantu, itu harapan saya loh ya.

Secara dulu saja waktu pertama mulai mau rajin di dapur begitu, resep sambal terasi saja saya googling, lalu resep ayam kecap saja juga iya. Nah jadilah semoga walaupun sederhana resep-resep di blog saya ini bisa tetap membantu bagi pemula di dunia perdapuran, halah...

Jadi ini tuh sebenarnya resep yang sudah lama saya buat, biasalah ya resep begini berarti sudah lama ngendon di draft, nunggu giliran tayang, nunggu pemilik blognya mood menerbitkan resep ini.

Oh iya di resep ini saya tidak tambahkan cabai, secara supaya Sophie bisa makan juga, nah yang suka silakan tambahkan cabai, cabai rawit merah kayaknya mantap sekali deh, he he he..

Okey deh, kelamaan lagi deh curcol saya...langsung ke resep mudah ini ya...silakan...

Tumis Tempe Kacang Panjang

Bahan :
  • 10 lonjor kacang panjang, cuci, potong-potong
  • 2 papan tempe, potong dadu goreng garing
  • 2 sendok makan udang rebon, rendam air panas, cuci, sisihkan
  • 1 buah tomat ukuran sedang, iris
  • 3 siung bawang putih, memarkan lalu iris
  • 5 butir bawang merah, iris
  • 1 sendok makan saus tiram
  • 1/4 sendok teh garam
  • 1/8 sendok teh merica bubuk
  • 100 ml air
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis

Cara membuat :
  1. Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum, masukkan udang rebon, dan tomat, masak sebentar
  2. Masukkan kacang panjang, masak hingga mulai berubah warna, tambahkan tempe, aduk rata
  3. Tambahkan air, garam, merica bubuk serta saus tiram, aduk rata dan masak hingga kuah mendidih, kacang panjang matang tetapi masih renyah cicipi rasanya
  4. Angkat dan siap dihidangkan
 
Nah mudah sekali kan resep tumis tempe kacang panjang ini, semoga tetap bisa bermanfaat dan menginspirasi ya, selamat mencoba dan semoga cocok dengan selera..


Selamat mencoba...
 
 

Wednesday, March 30, 2016

Perkedel Kentang Padang



resep perkedel kentang padang

Buat perkedel kentang ini sudah beberapa hari yang lalu sih, tidak lama setelah saya kembali lagi ke Batam, eh periksa kulkas ada kentang yang ternyata dibeli bapaknya Sophie, hmmmm dibuat apa ya? akhirnya kepikiran diolah jadi perkedel kentang ala Padang saja deh, secara sudah lama ingin buat perkedel kentang padang ini.

Memang kalau perkedel kentang padang itu di bayangan saya bentuknya besar, dan seringnya kalau di rumah makan padang ketika beli perkedel, rasanya tiap rumah makan padang beda-beda deh, ada yang polosan, seperti yang saya buat kali ini, ada juga malah yang berasa rempah. Nah memang sih saya pernah tanya teman saya, perkedel padang itu bumbunya apa saja? jawabannya hanya duo bawang, daun seledri, sudah...hmmm masih penasaran, tanya lagi pada sesama food blogger yang keturunan minang, siapa ya? he he he....tak lain adalah mba Leny, pemilik blog Dapur Ibu Lala Wira.

Saya minta resepnya dan sama ternyata dengan yang diberitahukan teman saya, okeh deh saya buat yang begini saja, tanpa tambahan bumbu rempah seperti yang pernah saya cicipi rasanya si beberapa rumah makan padang. Terima kasih resepnya mba Leny. Nah sepertinya yang berbumbu itu sudah merupakan resep perkedel padang modifikasi kali ya, he he he...

Saya buat perkedel ini tidak banyak ya, hanya menggunakan 300 gr kentang saja, nah jadinya hanya 4 buah perkedel saja dengan ukuran yang lumayan besar kalau saya katakan, kurang lebih sudah mirip besarnya dengan yang ada di rumah makan padang kebanyakan.

Eh iya kalau mengenai bentuknya, saya buat bundar saja, seperti bentuk perkedel padang umumnya, walaupun di beberapa rumah makan padang, ada juga bentuknya yang oval, seperti mba Leny juga buat bentuknya oval, tidak bundar. 

Tadi intip sebentar di rumah makan padang sederhana, perkedel kentangnya juga bentuknya oval, he he he... yupss hari ini saya tidak masak, masih ingin makan nasi padang telur dadar, jadi tadi beli deh nasi padang lagi, ha ha ha....sampai bosan baru berhenti makan nasi bungkus ini. Bapaknya Sophie tanya saya, kamu tidak malu setiap kamu ke sana kamu pesan nasi telur dadar terus? saya jawab tidak, mereka juga paling tidak ingat saya, he he he...

Oh iya ternyata bungkusan nasi padang di rumah makan sederhana ini ada 3 lapisan, dan memang sama di setiap rumah makan sederhana, dari luar, pembungkus kertas, plastik lalu ada daun pisangnya, nah daun pisang ini membuat nasi bungkusnya menjadi lebih nikmat, ha ha ha...dasar ya...

Okey deh kok ngomongin nasi telur dadar lagi, kembali ke resep perkedel kentang padang ini saja ya, berikut resepnya, silakan... (oh iya patut dicoba juga neh perkedel kentang kornet, silakan klik link perkedel kentang kornet ya)

Perkedel Kentang Padang
 
Bahan :
  • 300 gr kentang, potong-potong lalu goreng, haluskan (saya haluskan dengan sendok kayu saja, jadi tidak begitu halus kentangnya)
  • 2 batang seledri, iris halus
  • 3 siung bawang merah, iris tipis lalu goreng
  • 2 siung bawang putih, iris tipis, goreng
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 1 butir telur, kocok lepas (kocok hingga kuning telur pecah dan tercampur asal dengan putih telurnya)
  • minyak untuk menggoreng

Cara membuat :
  1. Campur kentang yang sudah dihaluskan dengan bawang merah dan putih, daun seledri, garam dan merica bubuk, cicipi rasanya
  2. Ambil secukupnya adonan, besarnya sesuai dengan selera, bentuk bundar atau oval, lakukan sampai habis
  3. Celupkan adonan dalam telur kocok, goreng hingga kecoklatan dan lapisan telur terlihat garing, balik dan sisi sebaliknya dalam kondisi sama, angkat dan tiriskan
  4. Siap dihidangkan

Nah enaknya perkedel kentang ini disandingkan dengan sup ataupun soto padang, buat sambal hijau sekalian, wah makin mantap deh...

perkedel kentang padang

Nah semoga resep perkedel kentang padang ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya...


Selamat mencoba....


 

Tuesday, March 29, 2016

Lumpia Apel Kismis Nanas



resep lumpia apel kismis

Masih ada kulit lumpia atau spring roll di freezer, aih ada apel satu buah dan nanas juga, dan ingat kalau beberapa hari yang lalu mampir ke tbk beli kismis. Hmmm klop deh, mulai deh sibuk, buat lumpia isian apel kismis dan nanas ini.

Setelah sebelumnya buat lumpia pisang coklat, rasanya kok yummy ya kalau makan lumpia tapi isian yang manis bukan gurih seperti biasanya. Nah sudah membayangkan enaknya kulit renyah spring roll dengan isian manis.

Dulu pernah buat crepes apel kismis, nah itu enak sekali loh, paduan apel dan kismis yang beraroma kayu manis, sedap...jadilah untuk isian kali ini menggunakan resep yang kurang lebih sama. Dan tidak butuh lama membuat isiannya, jadilah...

Oh iya tips membuat lumpia apel ini sebaiknya jangan isi kulit yang berlebih ya, secukupnya saja, kalau tidak kulitnya akan bocor dan keluar deh isinya, jadi bisa mengotori minyak goreng. Ini saya alami karena isian tanggung, jadi lumpia terakhir saya isi cukup banyak, ealah ketika digoreng bocor deh, walaupun tidak keluar semua isinya, hanya tentu saja mengotori minyak gorengnya.

Uppps selingan ya..mau cerita sedikit, he he he... jadi ceritanya ketika pulang ke Palembang, sampai di sana sore hari, jadi memang pas juga big bro saya juga datang dari Bandung pesawat sore juga, hanya selisih setengah jam saya sampai lebih awal. Nah dijemput deh oleh adik saya, dan ketika sudah di mobil mulai deh, percakapan biasa lalu, mau makan apa? bagaimana kalau nasi padang sederhana saja? begitu big bro memberi usul. 

Okeh deh setelah beberapa waktu, dan terus terang saya tidak ngeh dengan jalannya, eh tiba-tiba sudah ada di rumah makan sederhana. Saya bingung, di daerah mana ya, ealah ternyata di daerah Kenten Laut. Memang kalau daerah-daerah di Palembang saya tidak begitu tahu, biasalah ya, anak kuper dulu itu. 

Jadilah kami mulai memesan nasi bungkus sederhana ini, dan waktu itu saya pesan nasi telur dadar saja. Dan ketika sampai di rumah, kami makan, dan apa yang saya rasakan, kok enak sekali nasi telur dadarnya, nasinya enak tidak buyar seperti nasi padang kebanyakan, lalu kuah yang diberikan pas sekali, tidak terlalu banyak sehingga membuat nasi berminyak, eh ada timunnya yang memberi rasa segar, nah itu lapar atau memang enak, tapi saya suka sekali...ha ha ha lebay...

Okeh deh, ini penyakit saya neh, kalau saya suka, biasanya saya akan beberapa kali mau makan makanan yang sama, sampai saya bosan. Hmmm jadi kalau ada kesempatan saya akan dengan semangat mengajak adik saya atau big bro untuk pesan nasi bungkus lagi di rm Sederhana ini. Dan apa yang saya beli, tetap tidak bisa ke lain hati, nasi telur dadar, he he he...

Nah pada satu kesempatan, saya ingin juga coba lagi makan di rumah makan Pagi Sore, rumah makan yang sudah sedari saya kecil ada, dan di bayangan saya nasi bungkusnya mantap sekali. Sampai di sana, saya bilang adik saya, kamu tunggu saja, saya yang masuk dan pesan. Tetapi saya batalkan niat saya, secara untuk memesan saja harus antri dulu di kasir, jadi sistemnya kita pesan, bayar dan diberi nomor antrian, setelah itu kita menunggu pesanan kita disiapkan. Yang saya lihat untuk memesan saja orangnya sudah banyak, lalu saya lihat yang duduk menunggu pesanan juga banyak, duh mau berapa lama lagi? perut sudah tidak mau kerjasama neh...

Akhirnya kami putuskan ke rm Sederhana lagi, ha ha ha, sederhana maning..ya..untungnya memang ada rm Sederhana juga di sekitar daerah tersebut, tapi kami harus memutar sampai air mancur Mesjid Agung, karena memang bagian tengah jalan Jendral Sudirman ditutup proyek pengerjaan LRT. Hmmm lumayan ya...cukup jauh jalannya, demi...

Aihh sampai di sana ketika mulai memesan, penonton kecewa, telur dadarnya habis...yah...akhirnya pesanan dialihkan...sempat bingung, ya sudah ayam bakar dada, entek kata si uda yang melayani, ayam sambal ijo, ayam sambal merah, ealah dibilang entek kabeh...kalau mau ada nih ayam kemangi, menu baru, begitu katanya...enak ini ayamnya, begitu katanya sambil mengacungkan jempolnya, ha ha ha..okeh deh, saya pesan nasi ayam kemangi saja begitu saya katakan.

Dan ternyata ya ayam kemangi itu ya mirip ayam rica-rica ala Manado, dan apa komentar adik saya? tidak cocok nasi padang ayam kemangi ini, ha ha ha...bisa saja.. 
Tapi saya tidak menyerah ya...ada kesempatan lagi, saya ke sana lagi, pesan nasi telur dadar lagi, yang di jalan Jendral Sudirman lagi, kali kedua ini saya beruntung, saya bisa pesan nasi telur dadar, dan ketika saya bandingkan antara yang di Kenten Laut dan di Jl. Jendral Sudirman, saya katakan lebih enak yang di Kenten Laut. Boleh sama Sederhana, tapi racikan kuahnya beda orang, beda rasa.

Sampai di Batam pun saya masih keranjingan nasi telur dadar Sederhana, beli di Sederhana Kepri Mall dan di Batu Aji, dan ternyata saya suka yang di Batu Aji, halah....  eh tapi semua harga sama loh, namanya juga waralaba ya...jadi di semua rumah makan Sederhana, nasi telur dadar dibandrol dengan harga 11 ribu rupiah. Harga yang menurut saya murah...he he he... secara kalau di rumah makan padang yang lain, harganya malah ada yang lebih mahal.

Duh-duh....kenapa jauh ya ceritanya...ha ha ha....iseng sekali ya cerita nasi telur dadar rm Sederhana ini, jadi yang mau muntah belewah baca cerita saya ini, maafkan, abaikan saja ya...namanya juga cerita bisa apa saja.

Kembali ke resep Lumpia Apel Kismis Nanas ini ya...berikut resepnya ya....

Lumpia Apel Kismis Nanas

Bahan :
  • 10 lembar kulit lumpia atau spring roll atau kulit popiah ukuran 20x20cm
  • 150 gr nanas yang sudah dikupas, potong dadu
  • 1 buah apel granny smith, potong dadu, kucuri dengan 1 sendok makan air jeruk nipis
  • 75 gr kismis
  • 75 gr palm sugar atau bisa gunakan gula merah sisir
  • 1 sendok teh kayu manis bubuk, atau sesuaikan dengan selera
  • 2 sendok makan margarin
  • 1/2 sendok makan tepung maizena, larutkan dengan 50ml air

Cara membuat :
  1. Untuk isian : lelehkan margarin, masukkan apel dan nanas, masak hingga layu, masukkan kismis dan gula palem dan kayu manis bubuk, aduk rata lalu masukkan larutan tepung maizena, aduk rata dan masak hingga mengental, angkat dan dinginkan
  2. Penyelesaian : Ambil satu lembar kulit lumpia/spring roll/popiah, letakkan secukupnya isian kurang lebih 1- 1 1/2 sendok makan, lipat seperti amplop, gulung dan rekatkan tepinya dengan air, lalukan hingga selesai
  3. Goreng dengan minyak yang cukup banyak dengan api sedang, goreng hingga kuning kecoklatan, angkat dan tiriskan
  4. Siap dihidangkan
    cara membuat apple spring roll


Nah semoga resep lumpia apel kismis nanas atau apple raisin pineapple spring roll ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba semoga cocok dengan selera ya...

cara membuat lumpia apel

Selamat mencoba....




Monday, March 28, 2016

Pindang Ikan Meranjat



resep pindang ikan meranjat

Nah ini menu pindang yang juga sudah lama ingin saya buat, yaitu pindang ikan meranjat. Setelah dulu pernah buat pindang tulang pegagan, baru deh kesampaian buat pindang ikan meranjat ini. Ini pun buatnya juga terinspirasi ketika pulang ke Palembang.

Kalau tiba di Palembang, begitu keluar dari bandara, di sepanjang perjalanan, banyak sekali rumah makan pindang ini, jadi kalau dari jalan tuh jelas sekali tulisan besar di rumah makan tersebut, pindang tulang pegagan ....., pindang meranjat.....

Dulu sekali buat pindang pegagan, kalau pindang pegagan yang saya buat menggunakan tulang sapi. Memang biasanya kalau pindang itu kalau tidak pindang tulang ya pindang ikan, dan umumnya ikan yang digunakan adalah ikan patin ataupun ikan baung. Berhubung saya tidak makan ikan patin ataupun baung, jadi ganti ke ikan laut saja.

Untuk pindang ikan khas meranjat kali ini saya gunakan ikan parang-parang, secara masih ada stok ikan ini di freezer sisa membuat model beberapa hari yang lalu. Kalau saya sih doyannya ikan tongkol saja yang dibuat pindang, nah ikan tongkol ini juga mantap dibuat asam padeh, mirip-mirip pindang juga sih.

Oh iya bicara pindang, sebenarnya pindang ini rasanya ada sedikit manis ya, baik itu pindang meranjat, pegagan, dan palembang. Jadi ketika sempat mencicipi lagi pindang ini di Palembang, memang selain gurih ada rasa manisnya. Hmmm karena bapaknya Sophie tidak suka masakan gurih begini bercampur manis, jadi saya buatnya tidak manis, tanpa tambahan kecap manis ataupun gula merah ya, yang suka silakan tambahkan sendiri.

Untuk resep pindang meranjat ini, beda tipis dengan resep pindang pegagan, hanya untuk pindang meranjat ini lebih merah kuahnya, secara memang cabainya saya tambahkan, biar sedikit mirip dengan pindang meranjat kebanyakan, jadi berikut resepnya ya...silakan..


Pindang Ikan Meranjat

Bahan :
  • 500 gr ikan parang-parang
  • 1 buah jeruk nipis
  • 1 buah nanas ukuran kecil berat kurang lebih 200gr, potong-potong
  • 2 genggam daun kemangi
  • 2 buah tomat ukuran sedang, potong 6 memanjang
  • 2 batang daun bawang, potong kurang lebih 2cm
  • 30 butir cabai rawit utuh
  • 1 batang serai, ambil bagian putihnya, memarkan
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 butir asam kandis
  • 3 sendok makan kecap asin
  • 3 sendok kecap manis jika suka (saya tidak pakai)
  • 1000 ml air
  • 1/2 sendok teh garam, atau sesuaikan dengan penggunaan kecap asin

Bumbu halus :
  • 8 butir bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • 15 buah cabai merah keriting
  • 2 cm jahe
  • 2 cm kunyit
  • 3 sachet terasi

Cara membuat :
  1. Potong-potong ikan parang-parang, cuci dan kucuri dengan air jeruk nipis, diamkan selama kurang lebih 15 menit, bilas, sisihkan
  2. Didihkan air di panci, masukkan nanas, biarkan mendidih lagi sebentar, masukkan lengkuas, serai, asam kandis dan bumbu halus, biarkan mendidih lagi
  3. Masukkan ikan, tomat, daun bawang, kecap asin, kecap manis jika suka, aduk dan masak hingga ikan matang, tambahkan garam, aduk rata, cicipi rasanya
  4. Sesaat sebelum diangkat, masukkan daun kemangi, aduk sebentar, siap dihidangkan

Nah enaknya menyantap pindang ini dengan sambal tempoyak ataupun sambal nanas, makan dengan nasi putih hangat...nyam..nyam.....

resep pindang meranjat

Nah semoga resep pindang ikan meranjat ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya....


Selamat mencoba...



Saturday, March 26, 2016

Model Tahu Khas Palembang



resep model tahu palembang

Nah akhirnya saya coba buat sendiri model tahu khas Palembang ini, secara memang walaupun sudah sangat sering makan, tapi baru kali ini coba buat sendiri. Buat model tahu ini ceritanya sedang ingin coba olahan ikan parang-parang.

Biasanya memang belum pernah menggunakan ikan parang-parang, hanya waktu di Palembang ternyata ada ikan parang-parang giling di pasar. Hmmm kalau masalah harga memang tidak begitu mahal dibanding dengan ikan gabus giling. Dan rasanya setelah saya coba, enak juga kok ikan parang-parang itu. Sempat penasaran juga bentuk asli ikan parang-parang, nah kebetulan si penjual daging ikan giling ada jual ikan juga, jadi sekalian tanya, ikan parang-parang itu yang mana ya? langsung deh ditunjuk oleh penjualnya.

Ternyata ikan parang-parang enak lho diolah jadi siomay, dan rasanya juga tidak kalah jauh dengan ikan tenggiri. Hmmm setelah melihat penampakan ikan parang-parang, ketika sudah di Batam, iseng ke pasar, keliling di penjual ikan, dan beruntung saya lihat sepertinya ada ikan parang-parang, dan untuk memastikan saya tanya ke penjualnya dan ternyata benar. Akhirnya ini nih yang penting, berapa harganya? ternyata harganya 25 ribu rupiah perkilo. Si penjual katakan itu harga siang, kalau harga pagi biasanya 35 ribu rupiah. Padahal saya ke pasar sih tidak begitu siang, di atas jam 10 saja...he he he..

Okey deh mantap, jadi niat membuat model tahu bisa terlaksana, sudah ada ikan parang-parangnya. Tetapi ternyata untuk mengambil daging ikan parang-parang tidaklah semudah seperti ikan tenggiri, kalau tenggiri sangat mudah tinggal dikeruk dengan sendok. Ikan parang-parang agak keras dagingnya, lalu terhalang dengan tulang yang cukup banyak. Jadilah saya tidak menggunakan seekor ikan parang, hanya 1/3 bagian saja. Dan setelah ditimbang hanya dapat 100 gr. Lumayan deh, lagian memang tidak mau buat banyak juga.

Nah supaya lebih afdol rasanya, saya tambahkan udang juga untuk campuran model ini, walaupun memang resep kebanyakan tidak menggunakan udang ya, jadinya model yang saya buat ini tidak begitu putih, sedikit bersemu merah, karena penggunaan udang. 

Ketika saya cerita ke adik saya, saya katakan saya buat model menggunakan ikan parang-parang dan udang, dia langsung protes, kok kamu pakai udang, udang itu kan buat kuahnya saja, bukan buat campuran adonannya. Ya namanya juga resep ala-ala ya, bukan resep pakem, resep modifikasi, tetapi walaupun begitu tetap enak kok..he he he...

Oh iya, kalau di Palembang, untuk ukuran warung biasa yang tidak besar, rata-rata model dijual dengan harga 8000 rupiah per porsi, dan ini rasanya sudah cukup enak. Untuk harga tekwan pun harganya sama dengan harga model. 

Untuk model sendiri ada 2 jenis, ada model tahu dan ada model gendum (atau model terigu). Dulu kecil menurut saya model gendum ini enak lho, tapi ketika pernah coba makan model gendum lagi kok aneh ya rasanya, malah bapaknya Sophie bilang kalau model gendum itu roti kuah, karena model gendumnya itu mirip roti rasanya. Sejak itu belum pernah makan model gendum lagi. Jadi ya biasanya tetap makan model tahu saja.

Waktu pulang beberapa saat lalu, beli model dan pempek godo-godo di salah satu warung langganan big bro waktu SMP. Ya walaupun dulu satu sekolah dengan big bro, saya itu hampir tidak pernah beli pempek dan model di warung ini. Jadi setiap pulang ke Palembang, big bro pasti selalu mengajak saya beli model di tempat ini. Kalau saya yang beli, pasti saya tidak lupa beli pempek juga yang juga kelihatan menggoda, yaitu pempek godo-godo, pempek ebi dan pempek tahu.

Nah tidak jauh dari situ ada pempek panggang juga, yang walaupun tidak mahal, satu buah hanya seharga 2500 rupiah, tetapi rasanya yahud deh. Kalau yang ini juga langganan big bro. Kalau dibandingkan dengan pempek panggang yang kami beli di warung pempek ternama, rasanya lebih enak malah. 

Okey deh kepanjangang lagi ya....berikut ini resep model tahu khas Palembang ala-ala saya ya.. yang mau intip resepnya, ini dia...

Model Tahu

Bahan :
  • 100 gr daging ikan parang-parang (bisa gunakan ikan tenggiri, gabus, kakap atau ikan putih lainnya)
  • 100 gr udang, kupas, kulit dan kepala sisihkan untuk kuah
  • 1 butir telur
  • 50 ml air es
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 100 gr sagu tani
  • 5 buah tahu putih, potong 2
  • air untuk merebus model kurang lebih 1000ml ditambah 1 sendok makan minyak goreng

Bahan kuah :
  • 2000 ml air
  • 150 gr udang, kupas, cincang
  • kulit dan kepala udang yang sudah dicuci
  • 6 siung bawang putih, haluskan
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 200 gr bengkuang, potong memanjang
  • 30 gr jamur kuping kering, rendam dengan air dingin hingga mengembang, iris
  • 50 gr sedap malam kering, rendam hingga lunak, simpulkan lalu cuci
  • 5 sendok makan kecap ikan
  • 2 batang daun bawang, iris halus
  • 3 batang seledri, iris halus
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis

Bahan pelengkap :
  • soun, seduh, tiriskan
  • timun, cacah
  • sambal cabai rawit (rebus cabai rawit dengan sedikit kuah model, haluskan, atau jika malas, iris saja cabai rawit, beri kecap asin)
  • bawang goreng
  • seledri iris
  • jeruk limau atau jeruk nipis
  • ebi sangrai halus (optional)

Cara membuat :
  1. Masukkan daging ikan, udang, telur dan air es ke dalam chopper atau food processor atau blender, haluskan, tuang ke dalam mangkuk, beri garam dan merica bubuk, aduk rata, tambahkan sagu tani, aduk dengan sendok saja sampai tercampur rata
  2. Didihkan air, beri minyak goreng
  3. Ambil sedikit, rebus atau goreng, cicipi rasanya, tambahkan garam jika dirasa perlu
  4. Ambil adonan secukupnya, isi dengan 2 buah tahu, tutup lalu rebus hingga mengapung, lakukan sampai adonan habis, angkat dan sisihkan
  5. Siapkan kuah, rebus kepala dan kulit udang hingga kuah mendidih, dengan saringan ambil kulit dan kepala udangnya, buang
  6. Tumis bawang putih halus hingga harum, masukkan udang cincang, masak hingga berubah warna, tuang ke dalam kuah
  7. Tambahkan irisan daun bawang, seledri, garam dan merica bubuk serta kecap ikan
  8. Masukkan bengkuang, jamur kuping dan sedap malam, masak hingga bengkuang matang, cicipi rasanya
  9. Masukkan model ke dalam kuah, masak sebentar

Penyajian :
Di piring saji, beri soun, ambil satu buah model, potong-potong lalu pindahkan ke piris saji, beri kuah model, tambahkan timun cacah, irisan seledri dan bawang goreng, tambahkan sambal cabai rawit, kucuri dengan jeruk limau atau jeruk nipis, siap dinikmati.

cara membuat model palembang

Nah semoga resep model tahu khas Palembang yang saya buat ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya..


Selamat mencoba...


Friday, March 25, 2016

Lumpia Pisang Coklat



resep lumpia pisang coklat

Nah kalau resep yang ini, termasuk resep yang amat teramat sangat mudah sekali, hanya lumpia pisang coklat. Jadi ceritanya ada pisang berangan yang sudah 2 hari, dibuang sayang, walaupun ada 2 buah yang tidak bisa diselamatkan lagi.

Uppss berpikir dibuat apa ya? mau dibuat cake atau pancake, ah tapi kok malas repot-repot ya, apa dimakan saja ya...wuihh tapi sedang bosan makan pisang begitu saja. Hmmm ingat ada kulit spring roll yang baru dibeli, wah bagaimana kalau buat lumpia pisang saja, dan kebetulan ada stok coklat batang di dapur. Hmmmmm segera deh mempersiapkan bahan, segera keluarkan kulit spring roll atau kulit popiah ini dari freezer dan mulai sibuk.

Kalau bicara lumpia, bukan hanya lumpia semarang saja dan lumpia basah bandung saja ya, sekarang banyak kreasi lumpia dan suka-suka sih mau diisi apa saja. Kalau saya sih memang suka sekali membuat lumpia tetapi biasanya kulitnya menggunakan kulit spring roll saja, secara kulit lumpia yang bundar itu jarang di pasar, walaupun memang ada sih yang jual.

Hanya saja kalau kulit spring roll ini sangat mudah ditemukan di swalayan, eits bahkan di pasar pun ada, nah sangat mudah juga penyimpanannya, hanya cukup disimpan di freezer, kalau mau dipakai tinggal didiamkan sejenak di suhu ruang sampai kulit ini melunak dan bisa dilepaskan satu persatu tanpa robek.

Sudah cukup banyak resep di blog saya ini menggunakan kulit lumpia spring roll ini, hmmm sebut saja lumpia ayam sayuran, lumpia ubi jalar, curry spring roll, spring roll isi nasi kukus jamur, sumpia abon, kerupuk spring roll (favorit Sophie), ekado, pangsit goreng, martabak telur, bahkan bayam lasagna cup.

Jadi ternyata memang olahan kulit spring roll ini banyak sekali kan...tergantung kita mau diolah menjadi apa, dan masih banyak lagi resep di dunia maya yang menggunakan kulit spring roll atau kulit popiah ini.

Nah kalau membuat lumpia pisang coklat ini, bisa juga donk dijadikan pisang karamel, tinggal tambahkan saja gula pasir di isinya. Atau kalau suka bisa juga tambahkan keju parut atau potongan keju supaya lebih yummy.

Okey deh, yang sekedar ingin tahu resep lumpia pisang coklat ini, berikut resepnya ya, silakan...

Lumpia Pisang Coklat

Bahan :
  • 10 lembar kulit spring roll ukuran 20x20cm
  • 8 buah pisang berangan, iris serong tebal kurang lebih 2cm
  • 50 gr dark cooking coklat compound, serut atau potong ukuran kecil
  • air secukupnya untuk merekatkan kulit
  • minyak untuk menggoreng

Cara membuat :
  1. Ambil satu lembar kulit spring roll, di salah satu ujung, isi dengan irisan pisang, beri coklat batang, tutup, lipat bagian tepi seperti amplop lalu gulung, rekatkan bagian tepinya dengan air
  2. Lakukan sampai selesai
  3. Goreng dengan minyak yang sudah dipanaskan sebelumnya dengan api sedang sampai kekuningan, balik dan masak hingga matang
  4. Angkat dan tiriskan

pisang coklat spring roll

Nah semoga resep mudah lumpia pisang coklat atau banana choco spring roll ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga suka...


Selamat mencoba.....



Thursday, March 24, 2016

Tahu Brokoli Saus Tiram



resep tahu brokoli saus tiram

Hari ini posting resep yang sangat mudah saja ya, menu sehari-hari yang sangat mudah dan cepat dibuat, hanya resep tahu brokoli saus tiram. Jadi kalau tidak punya waktu yang banyak, menu tahu brokoli ini bisa jadi pilihan, sippp kan..

Kalau posting resep begini saya paling doyan, secara gambarnya tidak perlu banyak-banyak, tidak perlu ada step by step secara hanya resep menu tumisan. Jadi tidak perlu mengedit gambar terlalu banyak, hanya cukup memberi watermark, kasih judul resep serta kecilkan size gambarnya, supaya tidak terlalu berat blog ini.

Nah yang sedikit usaha, kalau ada step by step, gambar perlu digabungkan, dikecilkan ukurannya dan tentunya diberi watermark. Jadi yang membuat cukup lama memang di proses editing gambarnya. Apalagi kalau dapur minim cahaya, jiahhh jadinya ada beberapa gambar yang perlu ditambah exposure-nya, biar tidak begitu gelap gambarnya. Hmmm memang kalau memotret minim cahaya supaya gambar tidak blur, maka biasanya yang ngalah adalah exposure-nya, shutter speed tetap harus tinggi karena saya sedikit terkendala dengan tangan yang sedikit gemetaran kalau memegang kamera.

Ya mau tidak mau memang kalau dapur minim cahaya, step by step gambar harus dibantu dengan editing penambahan exposure, menambah kerjaan memang, tapi daripada gambar blur, sama sekali tidak bisa tertolong, he he he... walaupun sampai saat ini hasil jepretan saya jauh dari bagus, ya paling tidak masih kelihatan bentuk makanannya saja, kalau tahu ya kelihatan tahu, bukan cake...halah..jauh ya.. (uppps maafkan..ini hanya menghibur diri sendiri...)

Oh iya mau sedikit cerita neh, jadi waktu di Palembang saya ini doyan ke pasar, terutama ke pasar pagi. Duh, biasa ya, suka kalap...jadi masih suka tidak percaya harga bahan-bahan di pasar sangat murah, terutama sayuran. Jadi sekalinya beli timun, tanya berapa harga perkilo, ternyata sangat murah, hanya 3000 rupiah. Beberapa hari kemudian ke pasar lagi, harganya hanya 2000 rupiah. Dan berapa harga timun di Batam? berkisar antara 10 ribu sampai 12 ribu, duh jauh kan.

Kemarin beli timun hanya 2 kilogram, 24 ribu rupiah, duh kalau di Palembang bisa dapat paling tidak 8-12kg, halah...terasa sekali deh..kalau sudah biasa belanja murah ke mahal lagi, ampun dah. Dan rata-rata harga semua sayuran di Palembang jauh lebih murah, jadi biasanya kalap sayuran, he he he...

Yeah..begitu deh cerita ngalor ngidulnya ya...begitulah kondisi sayuran di Batam, boleh dikatakan cukup mahal, hmmmm mungkin malah ada tempat yang lebih mahal lagi ya...tergantung di mana kita tinggal, tetapi memang perbedaan harga begini suka membuat sensasi tersendiri apalagi bagi yang hobi masak-masak di dapur.

Sippp kita tinggalkan cerita yang bisa diabaikan tersebut di atas, yang mau intip resep ini, silakan ini dia resepnya ya... silakan...

Tahu Brokoli Saus Tiram

Bahan :
  • 10 buah tahu putih, ukuran kurang lebih 4x4cm, potong 2, goreng garing
  • 400 gr brokoli, potong-potong kuntumnya
  • 1 buah bawang bombay ukuran sedang, potong ukuran besar sesuai selera
  • 5 siung bawang putih, memarkan, iris
  • 2 buah cabai merah, iris serong
  • 2 buah cabai hijau, iris serong
  • 2 sendok makan saus tiram
  • 1 sendok makan kecap asin
  • 1 sendok makan tepung maizena
  • 300 ml air
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis

Cara membuat :
  1. Tumis bawang putih sampai harum dan keemasan, masukkan bawang bombay, cabai merah dan cabai hijau, masak sampai bawang bombay transparan
  2. Masukkan brokoli, masak hingga berubah warna, masukkan tahu, aduk rata
  3. Larutkan tepung maizena dengan air, aduk rata, tuangkan ke dalam tumisan, beri kecap asin dan saus tiram, aduk rata
  4. Masak hingga mengental, cicipi rasanya, bisa tambahkan lagi kecap asin jika dirasa kurang
  5. Angkat dan siap dihidangkan

resep mudah tahu brokoli

Nah semoga resep tahu brokoli saus tiram ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga sesuai dengan selera...


Selamat mencoba.....



Wednesday, March 23, 2016

Resep Bakpia Basah (Roti Pia)



resep bakpia basah

Wah entah kenapa neh, kok saya jadi blogging blue, ahai...kelamaan liburan kali ya..tapi sayang juga kalau blog ini dianggurin, jadinya saya tetap posting resep saja deh, resep kali ini adalah resep bakpia basah atau roti pia kacang hijau. Kalahkan rasa malas mengetik, rasa malas mengedit gambar, (walaupun hanya memberi watermark, mengecilkan ukuran gambar, beri sentuhan exposure) dan kalahkan rasa malas klik klik mouse, he he he... 

Bakpia basah ini saya buat kemarin, nah tadinya memang resep ini termasuk resep yang sudah lama sekali saya bookmark dari blognya mba Rina Audie-Dapur Manis. Selama ini tertunda terus mau buat bakpia basah ini, biasalah ya kalau sudah banyak resep-resep di bookmark list, sukanya ya ngendon saja, jadi resep yang lama-lama kadang terlupakan.

Sampai akhirnya ada yang kirim pesan melalui fb, menanyakan resep bakpia basah ini, nah saya katakan saya belum pernah buat bakpia basah, kalau mau silakan googling, bahkan saya ajukan resep di blognya mba Rina, secara setelah saya baca lagi, resepnya sangat mudah diikuti, bahkan untuk pemula sekalipun. Saya katakan silakan siapkan bahan dan ikuti persis seperti di resep. 

Tapi kurang afdol ya rasanya kalau saya tidak mencoba sendiri, secara memang resep bakpia basah ini sudah lama ingin saya eksekusi. Jadinya karena semua bahan sudah ada di dapur, jadi dengan mudah tinggal saya eksekusi. Terima kasih mba Rina manis, resepnya sudah saya eksekusi dan berhasil dengan sukses, bakpia basahnya enak, lembut, kacang ijonya enak, dan tidak berasa, sudah berapa potong bakpia masuk perut hanya dalam waktu beberapa jam saja, ha ha ha...

Oh iya pada dasarnya saya mengikuti resep mba Rina plek, kecuali air rebusan kacang hijau tidak saya saring, secara sedikit sisanya, jadi pakai sekalian airnya supaya lebih mudah memblender kacang hijaunya. Selebihnya sama plek pakai resep bakpia basah mba Rina Audie - Dapur Manis.

Okey deh yang penasaran dengan resep ini, silakan ini dia saya tuliskan kembali, izin share resepnya di sini ya mba Rina....

Oh iya, ada juga neh resep yang mirip bakpia basah ini yang pernah saya buat, hanya isinya kacang merah dan buatnya juga tanpa oven, hanya pakai teflon, yang tertarik ini dia link resepnya : roti gepeng kacang merah.

Bakpia Basah

Bahan isi :
  • 125 gr kacang hijau
  • 500 ml air
  • 50 gr gula merah
  • 25 gr gula pasir
  • 1/2 sendok teh vanili bubuk ( atau gunakan 2 lembar daun pandan )
  • 1/2 sendok teh garam
  • 2 sendok makan minyak goreng

Cara membuat :
  1. Cuci kacang hijau, rebus air sampai mendidih, masukkan kacang hijau, matikan api. Biarkan semalam dalam kondisi panci tertutup (saya diamkan selama 12 jam). Keesokan harinya rebus kacang hijau sampai empuk tanpa mengganti airnya, saring dan tiriskan (saya tidak saring karena airnya sisa sedikit)
  2. Blender kacang hijau sampai halus. Tuang ke dalam wajan atau panci. Masukkan gula merah, gula pasir, vanili, dan garam. Masak sampai kering dan kalis. Matikan api.
    cara membuat isi bakpia basah
  3. Masukkan minyak goreng, aduk rata. Biarkan dingin. Setelah dingin bagi menjadi 30 bagian dan bulatkan.
    resep isi roti pia

Bahan Kulit :
  • 250 gr terigu protein sedang (misal merk segitiga biru)
  • 3 sendok makan gula pasir
  • 1/2 bungkus ragi instan (kurang lebih 5.5 gr)
  • 125-150 ml air hangat (penggunaan air tergantung kelembaban tepung, saya hanya gunakan 125ml)
  • 2 sendok makan margarin
  • 1/4 sendok teh garam halus

Cara membuat :
  1. Dalam sebuah mangkuk ukuran cukup besar masukkan terigu, gula pasir dan ragi instan, aduk rata, cukup gunakan sendok. Masukkan air sambil diuleni sampai rata dan lembab. Masukkan margarin dan garam, uleni sampai kalis (tidak lengket ditangan).
  2. Fermentasikan adonan di tempat hangat selama kurang lebih 45 menit. Siapkan loyang beroles margarin.
    cara membuat bakpia basah
  3. Kempiskan adonan dan bagi menjadi 30 bagian, kalau mau sama besar, timbang adonan besar, hasilnya dibagi 30, maka adonan kecil kurang lebih seberat 15gr. 
  4. Bulatkan adonan asal saja, letakkan di tempat bertabur tepung tipis, lakukan sampai selesai. Ambil satu bulatan yang pertama kali dibulatkan, tipiskan dengan tangan lalu beri bulatan kacang hijau, tutup adonan, bulatkan dan pipihkan. Letakkan di atas loyang. Beri jarak diantaranya karena kue akan sedikit mengembang. Lakukan hingga selesai, diamkan selama 15 menit.
    cara membuat bakpia basah
  5. Sementara itu panaskan oven dengan suhu 200 derajat Celcius. Panggang selama 10 menit. Keluarkan dari oven, balik kuenya. Panggang lagi selama 5 menit. Angkat dan dinginkan.
    bakpia basah roti pia

Nah semoga resep bakpia basah atau roti pia kacang hijau ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera...

resep mudah bakpia basah

Selamat mencoba...




Monday, March 21, 2016

Cake Kukus Labu Kuning



resep cake kukus labu kuning

Ternyata labu kuning di kulkas masih baik-baik saja, padahal sebelum pulang ke Palembang, labu kuning itu saya beli. Wah sayang kalau tidak diolah neh labu kuningnya. Nah berhubung masih ada telur juga, yang saya beli sebelum pulang juga, wah sudah lama donk telurnya ya. Ya untungnya memang saya beli telur di pasar kaget, telurnya masih segar, secara si uni ini memang pasokan telurnya dari Barelang, jadi termasuk telur segar.

Nah beli telur waktu itu cukup mahal, 1 papan seharga 40 ribu rupiah, eits ternyata memang harga telur sedang murah, kemarin beli lagi telur, 1 papan seharga 32 ribu rupiah. Ternyata bukan di Ciledug saja harga telur yang murah, colek mba Rina Audie ah...

Jadi kemarin punya ide buat cake labu kuning kukus ini, nah bahan-bahan semua lengkap di dapur, jadilah mulai eksekusi saja, dan karena belum mau ribet-ribet, saya buat cake ini tanpa mixer saja, tentu pakai bahan tambahan baking powder dan baking soda. Hmmm jadinya cake ini sangat mudah dibuat, dan dikukus pula, jadi lebih mudah dan bukan jadi halangan untuk membuat cake ini bagi yang belum punya oven.

Supaya lebih cantik sedikit dan lebih memperkaya rasa, maka cake ini saya beri topping keju parut, untuk olesannya supaya kejunya menempel, saya hanya gunakan campuran margarin dan susu kental manis yang hanya saya aduk-aduk saja dengan sendok hingga menyatu dan menjadi halus. Tadinya berpikir mau diberi whipped cream, ahai..sayang ya, secara butuhnya sedikit saja, dan malasnya itu mau mixer-mixer lagi si whipped cream ini.

Nah dengan waktu yang tidak begitu lama, jadilah si cake labu kuning kukus ini dengan topping cream dan keju, nyam..nyam...

 
Yang tertarik dengan resep cake kukus labu kuning topping keju, ini dia ya... silakan...

resep cake labu kuning keju

Cake Kukus Labu Kuning
untuk loyang bundar diameter 18cm

Bahan :
  • 120 gr tepung terigu protein rendah (saya gunakan merk kunci biru)
  • 120 gr gula pasir (bisa kurangi sedikit, karena menurut saya sedikit kemanisan cake ini)
  • 1 sendok teh baking powder
  • 1/2 sendok teh baking soda
  • 1/4 sendok teh garam
  • 1 sendok teh kayu manis bubuk 
  • 2 butir telur
  • 220 gr labu kuning kukus, haluskan (saya haluskan dengan sendok saja)
  • 120 ml minyak goreng

Bahan olesan dan taburan :
  • 2 sendok makan margarin
  • 1 sendok makan susu kental manis
  • 40 gr keju cheddar parut

Cara membuat :
  1. Panaskan kukusan dengan api sedang, siapkan loyang, olesi tipis dengan minyak goreng, sisihkan
  2. Di mangkuk ukuran cukup besar, campur tepung, gula pasir, baking soda, baking powder dan garam, aduk dengan balloon whisk, sisihkan
  3. Di mangkuk lain, kocok telur sebentar (gunakan garpu atau balloon whisk), masukkan labu kuning dan minyak, aduk rata dengan balloon whisk hingga menyatu
  4. Tuangkan campuran labu kuning ke dalam campuran tepung, aduk rata dengan cepat,
  5. Tuangkan ke dalam loyang
  6. Alasi tutup kukusan dengan serbet bersih, kukus adonan cake selama kurang lebih 20 menit dengan api sedang
  7. Test tusuk, matikan api, keluarkan loyang dan dinginkan, keluarkan cake dari loyang jika sudah dingin

Untuk membuat olesan : campur margarin dan susu kental manis, aduk dengan sendok sampai halus dan tercampur baik

Penyelesaian : olesi cake dengan bahan olesan, taburi dengan keju parut, beri manisan cherry merah, siap dihidangkan

cara membuat cake kukus labu kuning

Nah semoga resep cake kukus labu kuning kukus yang cukup mudah dibuat dan sangat praktis ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga suka ya...


Selamat mencoba....


Saturday, March 19, 2016

Bihun Goreng Jawa Polos Tanpa Kecap



resep bihun goreng jawa putih

Masih dengan resep dari draft, jiahh....maafkan belum sempat masak lagi neh...kali ini resep yang tayang adalah bihun goreng jawa polosan putih tanpa kecap. Ceritanya buat bihun ini memang sedang ingin makan yang polosan saja, bukan karena kehabisan kecap, he he he...

Jadi di Batam ada tuh penjual nasi kuning, mie rebus kuah kacang dan lontong sayur. Jadi si bude ini jualannya memang pagi hari, khusus sarapan pagi, oh iya tak lupa selain menu yang saya sebutkan di atas, bude ini juga menjual aneka gorengan sebut saja, bakwan, tahu serta tempe yang dibuat sendiri oleh si bude ini. Selain itu juga ada kue-kue titipan seperti misalnya lemper, putri ayu, dll.

Dengan harga yang cukup murah untuk harga di Batam, tetapi rasanya cukup enak, maka kalau sedang ingin makan nasi kuning, maka kami akan meluncur ke tempat bude ini. Nah karena sudah sering ke sana, jadinya si bude ini hafal dengan kami. Kalau sudah lama tidak ke sana pasti ditanya, kemana saja, kok lama tidak kelihatan, begitu selalu pertanyaannya kalau kami lama tidak ke sana.

Nah jika pesan nasi kuning, salah satu pelengkapnya selain kering tempe, telur rebus dan sambal, ada juga bihun gorengnya yang dibuat polos saja tanpa kecap. Hmmm karena suka dengan bihunnya, jadinya ingin deh sekali-sekali coba buat bihun goreng polos begini, mumpung ada stok bihun juga di dapur, jadilah dengan bahan seadanya buat bihun goreng jawa ini.

Untuk resep ini sih karena memang resep bihun goreng jawa, bumbunya menggunakan bumbu mie goreng jawa ataupun bihun goreng jawa dengan rebung seperti yang sudah saya posting sebelumnya, beda-beda tipis saja.

Berikut resep bihun goreng jawa polosan putih tanpa kecap ini ya...silakan...

Bihun Goreng Jawa

Bahan :
  • 150 gr bihun kering, seduh dengan air panas, angkat dan tiriskan
  • 100 gr dada ayam, potong kecil sesuai selera
  • 2 butir telur 
  • 3 batang pak choy atau sawi minyak, potong-potong
  • 5 lembar kol, potong-potong
  • 1 genggam tauge
  • 1 batang daun bawang, iris halus
  • 1 sendok makan saus tiram
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu halus :
  • 8 siung bawang putih, goreng
  • 5 butir kemiri, goreng
  • 1/2 sendok teh merica butiran, goreng
  • 2 sendok makan ebi, rendam air hangat, tiriskan

Cara membuat :
  1. Tumis bumbu halus sampai harum, masukkan potongan dada ayam, aduk rata dan masak hingga berubah warna, ketepikan tumisan, masukkan telur, orak-arik hingga matang
  2. Tambahkan sawi minyak, kol dan tauge, aduk rata dan masak sebentar sampai mulai sedikit layu, masukkan daun bawang
  3. Masukkan bihun, aduk sebentar, tambahkan saus tiram dan garam, masak sambil diaduk rata
  4. Cicipi rasanya, tambahkan garam atau saus tiram jika dirasa perlu
  5. Angkat dan siap dihidangkan
  6. Nikmati dengan tambahan irisan cabai rawit atau saus sambal, atau juga sambal cabai rawit dan bawang putih yang direbus dengan diberi sedikit air dan diberi sedikit gula dan garam

resep bihun goreng jawa polos tanpa kecap

Ternyata mudah sekali kan membuat bihun goreng jawa polosan tanpa kecap ini, silakan mencoba ya dan semoga cocok dengan selera....


Selamat mencoba...



Friday, March 18, 2016

Lempeng Pisang Keju



resep lempeng pisang keju

Halo lagi....sudah beberapa hari ini absen lagi posting resep, nah kali ini masih dengan resep yang sudah ngendon di daft, jadi karena belum bisa masak dan buat makanan baru lagi, kalaupun buat makanan ya bukan mencoba resep baru, hanya memasak menu biasa. Nah sebelum ke Palembang, ada buat lempeng pisang keju ini.

Lempeng keju ini mirip pancake pisang kalau saya bilang, hanya saja kurang gurih dan fluffy tentu saja, tetapi tetap ya, membuatnya juga sangat mudah, seperti halnya pancake. Oh iya, untuk membuat lempeng pisang ini, saya modifikasi saja dari resep godok pisang, nah bedanya godok pisang itu digoreng bentuk bola-bola sedangkan lempeng pisang ya bentuknya lempeng, bundar pipih tetapi hanya dipanggang.

Oh iya mau cerita sedikit, wah selama di Palembang, sungguh puas deh menikmati yang namanya pempek, tekwan, mie celor, dan jajanan pasarnya. Nah kesempatan ke Palembang kali ini saya coba kue yang disebut lumpang. Hmmm setelah sekian lamanya tidak makan kue lumpang ini. 

Nah selama di Palembang, saya buat juga tuh siomay dan pempek kulit ikan sarden/benggol, pakai resep di blog ini juga, lihat resep siomay bandung, dan pempek kulit khas Palembang. Jadi di Palembang kan tidak punya tuh penggiling ikan ataupun food processor atau chopper, jadi cukup berspekulasi untuk membeli ikan giling saja.

Kalau di Palembang memang ikan giling itu cukup mudah ditemui di pasar. Nah yang umumnya tersedia adalah ikan giling gabus, sarden/benggol/layang, parang-parang dan kakap. Sempat ragu waktu membeli ikan giling ini, hmmm coba dulu beli 1/2 kg ikan sarden dan 1/2 kg ikan parang-parang.

Ternyata tidak amis, wah mantap neh, jadi ikan sarden saya olah jadi pempek kulit dan ikan parang-parang saya olah menjadi siomay. Ikan sarden sendiri warnanya gelap jadi pas dijadikan pempek kulit sedangkan ikan parang-parang warnanya putih mirip dengan ikan tenggiri dan sangat pas dibuat jadi siomay.

Nah harganya sendiri, untuk ikan giling sarden dibandrol dengan harga 16 ribu rupiah perkilo dan ikan parang-parang seharga 28 ribu rupiah perkilo, hmmm cukup murah menurut saya. Wah puas deh eksekusi dengan ikan giling ini berhasil. Oh iya memang kalau mau membeli ikan giling ini harus pagi-pagi supaya ikannya masih segar. 

Dan untuk membuat cuko, saya gunakan gula batok, wah akhirnya mencoba membuat cuko menggunakan gula batok, kebetulan di dapur ada stok gula batok yang dibeli adik saya di Linggau (kabupaten Lahat, Sumsel). Kalau di Palembang sendiri, gula batok banyak dijual di pasar, jadi mudah saja kalau mau membuat cuko pakai gula batok.

Upss kepanjangan ceritanya, kembali ke resep lempeng pisang keju ini ya...oh iya di sini saya gunakan pisang berangan, selain pisang berangan bisa juga gunakan pisang cavendish, pisang ambon ataupun uli, atau pisang manis jenis lainnya.


lempeng pisang banjar

Lempeng Pisang Keju

Bahan :
  • 100 gr tepung terigu serbaguna (saya gunakan merek segitiga biru)
  • 40 gr tepung beras
  • 1/4 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh vanili bubuk
  • 1/2 sendok teh baking powder
  • 40 gr keju cheddar parut
  • 1 butir telur
  • 60 ml susu cair 
  • 2 buah pisang berangan, iris melintang setebal kurang lebih 2mm
  • 4 buah pisang berangan, haluskan

Cara membuat :
  1. Di mangkuk ukuran sedang, campur telur, susu cair, pisang halus, aduk rata, lalu tambahkan irisan pisang, aduk rata kembali, sisihkan
  2. Di mangkuk ukuran cukup besar, campur tepung terigu, tepung beras, garam, baking powder dan vanili bubuk, aduk dengan balloon whisk atau sendok saja
  3. Kemudian tuangkan campuran telur susu, aduk rata lalu terakhir, masukkan keju parut, aduk rata, diamkan selama kurang lebih 15 menit
  4. Panaskan teflon atau pan, beri sedikit minyak ataupun margarin atau juga butter/mentega, kemudian ambil adonan lempeng ini menggunakan sendok sayur, tuangkan ke teflon (jika teflon/pan cukup besar, bisa dilakukan untuk beberapa buah, saya sekali masak tiga buah lempeng), masak hingga bagian bawah matang kecoklatan, balikkan dan masak hingga matang, angkat (prosesnya sama dengan membuat pancake, hanya adonan lempeng ini sedikit lebih kental)
  5. Lakukan hingga adonan habis
  6. Sajikan dengan taburan keju, jika suka bisa kucuri dengan susu kental manis

resep lempeng pisang keju banjar

Nah semoga resep lempeng pisang keju ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya....


Selamat mencoba...



Saturday, March 12, 2016

Balado Ikan Asin Peda/Benggol & Leunca




Update blog dulu ah..masih dengan resep dari draft blog, kali ini resep balado ikan asin peda(benggol) & leunca. Jiah..leunca lagi..secara sejak mudahnya menemukan leunca di supermarket, baik itu di carrefour ataupun hypermart, saya selalu rajin beli leunca ini, dengan harga yang menurut saya cukup murah, 250 gr leunca seharga 8000 rupiah.

Saya keranjingan leunca karena sensasi kletus-kletus di mulut ketika menyantapnya, aihh sedap betul. Nah beberapa kali sudah coba leunca disambal lado saja, supaya lebih enak tambahkan dengan ikan asin benggol ini, sedap.

Untuk sambalnya sendiri, saya tetap pakai resep sambal sederhana, hanya duo bawang, cabai merah keriting dan tomat serta asam kandis. Nah yang suka pakai gula..monggo tambahkan sendiri, itupun kalau mau mencoba resep ini, he he he...

Oh iya, sekedar info (info tidak penting, bisa diabaikan, he he he), saya masih di Palembang nih, jadi jarang bisa update blog, jadi berhari-hari blog ini dianggurin, secara memang masih terkendala dengan koneksi internet yang putus sambung, lalu saya hanya bisa update blog pakai tab saja, cukup merepotkan, hmm semoga urusan di Palembang cepat selesai, jadi bisa kembali ke Batam secepatnya.

Okey deh, langsung saja ya ke resep...

Balado Ikan Asin Peda & Leunca

Bahan :

  • 250 gr ikan asin peda
  • 250 gr leunca, petiki, cuci bersih
  • 1/2 sendok teh garam
  • 2 butir asam kandis
  • 2 sendok makan minyak untuk menumis

Bahan sambal lado :
  • 100 gr cabai merah keriting
  • 10 butir bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 2 buah tomat ukuran sedang

Cara membuat :

  1. Bersihkan ikan asin peda, buang kepala dan isi perutnya, rendam dengan air panas kurang lebih selamà 15 menit, bilas, goreng hingga matang
  2. Tumis bahan sambal hingga matang dan kering, masukkan asam kandis dan garam, aduk rata
  3. Masukkan ikan asin peda dan leunca, masak hingga leunca mulai berubah warna, cicipi rasanya
  4. Angkat dan siap dihidangkan



Nah semoga resep balado ikan asin peda (benggol) ini bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera..

Selamat mencoba...


Wednesday, March 9, 2016

Indomie Goreng Jamur Pedas




Selamat hari raya Nyepi ya buat pembaca yang merayakan..he he bacanya mungkin baru besok ya..secara masih nyepi kan...

Wah sudah seminggu saya absen posting, secara sudah seminggu ini berada di Palembang, berhubung ibunda tercinta sakit. Sibuk...eits sok sibuk tepatnya, he he, jadi benar-benar tidak bisa ngeblog, belum lagi ditambah koneksi internet yang putus sambung,lebih banyak putusnya.

Oh iya, hari ini kebetulan sekali neh, momen gerhana matahari total terjadi di Palembang dan beberapa kota lain di Indonesia tentunya. Wah sayang deh, ketika gerhana matahari totalnya yang berlangsung selama kurang dari 2 menit, mataharinya tertutup awan tebal, hufff padahal itu yang dinantikan.

Jadi selama 2 menit kurang itu, hanya berasa gelap saja, seperti suasana sore hari. Hanya saja gerhana sebagian dimana matahari berbentuk bulan sabit terkadang terlihat dan terkadang tidak. Jadi sebelum gerhana total, hanya berharap awan tebal menghilang, apa daya, awan tebal tersebut beriringan dan dengan sempurna menutup gerhana matahari total, ya jadi cukup puas hanya melihat gerhana matahari parsial.

Memang momennya tidak pas, berkali- kali berkata coba saja langitnya bersih seperti langit di barat, biru cerah, kenapa juga malah awan tebal di langit timur. Tetapi walaupun begitu, tidak masalah deh, paling tidak melihat bayangan hitam bulan menutupi matahari.

Oh iya, tadi saya coba upload foto langit ketika gerhana matahari, tetapi menunggu lama sekali, koneksi internet terbatas, jadi akhirnya saya cancel, ya sudahlah, lain waktu kalau saya sudah di Batam lagi.

Kembali ke resep indomie goreng jamur pedas ini ya, resep ini sudah lama juga berada di draft blog. Nah daripada lama ngendon, ditampilkan saja deh. Indomie ini saya buat memang karena saya sedang ingin makan indomie goreng, tapi ingin dibuat pedas dan dibuat beda dari indomie goreng jaman ngekos. Kalau ngekos ya selain telur, paling ditambah sawi hijau, simpel, malah kalau sedang tidak ada bahan ya hanya indomie.

Nah kalau sekarang, ditambahkan jamur, juga sayuran beku campur, dibuat pedas dengan menambahkan cabai rawit merah yang dihaluskan bersama dengan bawang putih. Oh iya, bumbu bubuk indomienya saya tidak gunakan semua, yang suka bisa gunakan semua ya, sesuai selera saja.

Okey deh berikut resepnya ya..silakan...



Indomie Goreng Jamur Pedas

Bahan :
  • 1 bungkus indomie goreng jumbo
  • 50 gr sayuran beku campur
  • 5 buah jamur shitake, bagi 4 masing-masing
  • 50 gr jamur shimeiji
  • 1 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu halus :
  • 15 butir cabai rawit merah (kurangi jika tidak begitu suka pedas)
  • 5 siung bawang putih

Cara membuat :
  1. Masak indomie hingga matang, angkat, tiriskan, beri bumbu kecap, minyak mie dan saus sambal yang terdapat dalam bungkus mie
  2. Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan sayuran beku campur dan jamur, aduk rata dan masak hingga mulai layu
  3. Masukkan indomie yang sudah dibumbui kecap, beri bumbu bubuk, aduk rata dan masak hingga benar-benar tercampur
  4. Cicipi rasanya, angkat dan siap dihidangkan, beri telor ceplok jika juga


Nah semoga resep indomie goreng jamur pedas ini tetap bisa bermanfaat ya, silakan mencoba dan semoga cocok dengan selera ya....

Selamat mencoba..