chicken tabaka |
Tidak sengaja ketemu resep chicken tabaka ini ketika blogwalking di blognya Ms. Lola-arbuz.com, hmm ternyata ketika baca bahan dan cara membuatnya..ow ow..so simple. Nah kenapa saya tertarik untuk membuatnya? karena penampakan ayamnya begitu menggiurkan.
Kadang memang dengan bumbu sederhana saya suka dikejutkan dengan rasanya. Ternyata dengan bumbu sederhana bisa juga kok menghasilkan makanan yang enak. Hmmm kenapa tidak dicoba ya..secara bumbunya hanya ketumbar, jinten serta merica hitam. Nah biasanya Sophie memang suka makanan dengan bumbu minimalis.
Ternyata dia memang suka, wah bagus deh...kalau begini kapan-kapan bisa buat lagi. Tetapi memang ya kalau ayam dimasak dengan ketumbar maka rasanya ya enak...hanya saya belum pernah masak ayam dengan bumbu minimalis begini. Biasa ya campuran ketumbar, bawang putih serta kunyit. Itu yang paling sering.
chicken tabaka |
Chicken tabaka sendiri adalah makanan orang Georgian yang sangat terkenal di Uzbekistan. Nah sekali-sekali kan makan makanan orang sana. Kalau mudah dibuat kenapa tidak ya... Ternyata kuliner di dunia ini sangat beragam...
Jadi kalau nonton acara seputar kuliner kadang saya ya terkesima...begitu banyaknya makanan yang ada di dunia ini...nah apalagi kalau ada liputan tentang makanan di suatu negara yang tidak pernah saya bayangkan ataupun saya lihat ataupun saya dengar sebelumnya.
Nah saya tentu tertarik hanya dengan makanan yang umum dalam arti bahan-bahan bisa dengan mudah didapatkan di daerah kita. Dan tentu dengan kategori bukan makanan ekstrim. Karena kalau sudah makanan ekstrim saya tidak tertarik.
Nah lho kepanjangan lagi kan pembukaannya..hadeuh...jadi ciri khas saya donk ya...
Berikut resepnya ya..dengan sedikit modifikasi oleh saya...silakan....
Chicken Tabaka
Bahan :
- 1 ekor ayam utuh, belah 2 jangan sampai putus (saya bagi 4 bagian)
- 2 buah jeruk nipis (saya tambahkan sendiri)
- garam secukupnya (saya gunakan 2 sendok teh)
- 1/2 sendok teh merica hitam butiran, sangrai
- 1/2 sendok teh jinten, sangrai
- 2 sendok teh ketumbar, sangrai
- 2 sendok makan minyak goreng
- 1/2 cup air (saya tidak pakai)
Bahan saus : campur saja semua bahan jadi satu (saya tidak buat, saya buat sambal kemiri saja)
- 2 siung bawang putih, haluskan atau cincang
- 4 sendok makan daun ketumbar cincang
- 1- 2 cup jus tomat
- 1/2 sendok teh cabe bubuk
- sedikit garam jika perlu
Cara membuat :
- Bersihkan ayam, buang lemak-lemaknya tetapi sisakan kulitnya, lumuri dengan air jeruk nipis, diamkan selama kurang lebih 10 menit, bilas
- Pukul-pukul ayam dengan pemukul daging
- Giling kasar bumbu yang telah disangrai secara bersamaan sehingga tercampur rata
- Lumuri permukaan ayam dengan garam secara merata, lalu beri bumbu sangrai secara merata di seluruh permukaan ayam
- Panaskan minyak di teflon datar, letakkan ayam di teflon, tutup dengan tutup yang bisa langsung mengenai permukaan ayam, beri pemberat yang bertujuan supaya ayam tetap rata ketika matang (saya tutup dengan tutup panci yang sedikit datar kemudian di atasnya saya letakkan batu gilingan bumbu), masak dengan api sedang
- Balik-balik ayam setiap 2 menit hingga matang
- Kemudian besarkan apinya sehingga didapatkan permukaan ayam yang kecoklatan, balik hingga semua permukaan kecoklatan
- Angkat dan siap dihidangkan dengan saus atau pun sambal
Okey..semoga resep chicken tabaka ini bisa menginspirasi ya..silakan mencoba dan semoga sesuai dengan selera ya...
Mirip2 dibakar ya mba?? cuman di teflon
ReplyDeleteIya mba Kania, mirip2 dibakar, bakarnya pakai teflon..
Deletekalau bakar pakai arang kayaknya makin enak nih mba..
Keren2 banger resepnya mba Monic😊 mba kalau ga ada merica hitam bisa du ganti pakai apa yah, soalnya sy tinggalnya di Merauke, dan disini belum ada merica hitam, adanya yg biasa, mohon bantuannya mba, makasih
ReplyDeleteHai mba Uki, kalau tidak ada merica hitam, bisa kok mba pakai merica putih/merica biasa, rasanya tidak akan begitu jauh berbeda.. selamat mencoba mba...
DeleteTerima kasih sudah mampir ya mba
Mbak Monik...
ReplyDeleteAku selalu suka sama resep2 yg mbak kasih dan beberapa udah aku coba dan uenaks semua..
Untuk resep ini, karena ayamnya gak diungkep dulu, kira2 matang sampe ke dalam gak ya ?
Makasih banyak sebelumnya ya Mbak Monik..
Hai mba... oh iyakah mba..wah senang deh saya mendengarnya, cocok ya dengan selera mba.. senang...senang he he he...
Deleteoh iya mba, walaupun ga diungkep dia matang sampai ke dalam mba, itulah tujuan diberi pemberat mba, supaya semua bagian ayam itu menyentuh teflonnya sehingga terkena panas secara merata, kalau ragu mba coba gunakan api kecil atau sangat kecil ya, jadi bagian luarnya tidak gosong tetapi bagian dalamnya matang...
terima kasih juga mba... hmmm hmmm btw mba siapa ya he he he..