Opor ayam kuning |
Hari ini mengeksekusi resep opor ayam kuning. Hmmm lumayan juga nih, mumpung hari hujan makan opor ayam dengan nasi hangat jadi begitu enak. Sedari pagi hujan mengguyur kota Batam. Nah untungnya persediaan bahan makanan ada. Jadi tadi berpikir mau masak apa. Eh akhirnya memutuskan masak opor ayam saja.
Biasanya kalau saya masak opor ayam kuah putih, dimana kuah putih ya tanpa menggunakan kunyit pada bumbunya. Opor ayam kali ini merupakan adaptasi dari resep opor ayam ala ibu saya dan ala Uni Nila. Dulu sekali pernah tanya sama Uni Nila resep opor ala dia, nah uni Nila punya 2 versi opor ayam, yaitu kuah putih dan kuning. Dua-duanya sama enaknya, begitu katanya. Nah saya sendiri sudah sering memasak opor ayam kuah putih seperti halnya kalau ibu saya memasak opor, tetapi kali memutuskan mau memasak yang kuah kuning saja. Tinggal tambahkan kunyit ke dalam bumbunya.
Jika tertarik dengan resep-resep ala uni Nila silakan lihat sate padang ala Uni Nila dan ayam bakar dan gulai ala Uni Nila ya...semoga suka...
Karena tadi hanya ada stok santan instan maka saya gunakan santan instan saja. Ternyata lebih mudah ya..he he he...selama ini saya belum pernah masak opor menggunakan santan instan. Dan seperti biasa juga nih, saya suka sekali menambahkan kentang goreng ke dalam opor. Seperti kebiasaan ibu saya kalau memasak opor, menjadi kebiasaan saya juga jadinya sekarang-sekarang ini.
Selain itu kalau ibu saya membuat opor ayam, biasanya ayamnya digoreng dulu, kuahnya dimasak terpisah. Begitu kuah opor sudah matang baru dimasukkan ayam serta kentang gorengnya.
Kalau memasak seperti ini maka supaya kuahnya gurih, ibu saya suka menambahkan kaldu bubuk ke dalamnya.
Nah karena saya memang tidak menyediakan kaldu bubuk di dapur, maka saya memutuskan untuk memasak ayamnya tanpa digoreng supaya kuahnya gurih berasal dari kaldu ayam alami dari daging ayam itu sendiri. Hmmm tetapi semua itu kembali ke selera masing-masing ya, jika suka silakan menambahkan kaldu bubuk ke dalam opor ayam ini.
Untuk ayamnya sendiri saya gunakan ayam negeri tanpa kulit ya, jika suka tetap menggunakan kulitnya silakan saja. Selera tidak sama kan, jadi kembali ke selera masing-masing saja ya. Atau jika suka gunakan saja ayam kampung, seperti resep-resep opor ayam yang ada kebanyakan menggunakan ayam kampung.
Ok deh, kalau begitu langsung saja ke resepnya ya...
Resep Opor Ayam Kuning
Bahan :
- 1 kg ayam negeri tanpa kulit, potong-potong sesuai selera
- 1 buah jeruk nipis
- 2 buah santan instan (@65ml, saya gunakan merk kara)
- 1 batang serai, ambil bagian putihnya, memarkan
- 5 lembar daun salam
- 5 lembar daun jeruk
- 3 buah asam kandis
- 2 batang kayu manis (@ panjang 3cm)
- 5 butir cengkeh
- 5 butir kapulaga
- 1 buah kembang lawang/pekak
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 1 1/2 sendok teh garam (sesuaikan dengan selera masing-masing)
- 2 sendok makan minyak untuk menumis
- 500 ml air
- 2 buah kentang ukuran sedang, potong-potong, goreng
- 8 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 3 cm jahe
- 3 cm lengkuas
- 2 cm kunyit
- 5 butir kemiri, sangrai
- 1/2 sendok teh ketumbar, sangrai
- 1/2 sendok teh jinten, sangrai
Cara membuat :
- Lumuri potongan daging ayam dengan air jeruk nipis, diamkan selama kuraang lebih 15 menit
- Tumis bumbu halus sampai harum
- Masukkan serai, daun jeruk, daun salam, kayu manis, cengkeh, kapulaga, kembang lawang, serta asam kandis, aduk rata
- Masukkan potongan ayam, aduk sampai daging ayam berubah warna
- Tambahkan air
- Masak sampai ayam matang
- Masukkan santan instan, aduk rata
- Masak sampai mendidih sambil diaduk supaya santannya tidak pecah.
- Tambahkan garam dan merica bubuk, aduk rata dan cicipi rasanya
- (jika suka bisa tambahkan gula dan atau kaldu bubuk sesuai selera)
- Sebelum diangkat, masukkan potongan kentang goreng, masak sebentar
- Angkat dan siap dihidangkan
Nah semoga resep opor ayam kuning ini bermanfaat ya..
Jika mau membuat versi opor ayam putih, tinggal skip saja kunyitnya ya...bumbu lainnya tidak berubah...
Silakan mencoba...semoga suka..